AVIATREN.com – Maskapai Garuda Indonesia meluncurkan inovasi terbarunya menggunakan digital navigation chart yang menggunakan aplikasi electronic flight bag (EFB) Jeppesen FliteDeck Pro, hasil kerja sama dengan Jeppesen Sanderson, Inc, yang merupakan anak perusahaan dari Boeing.

Dengan aplikasi digital ini, pilot-pilot pesawat tidak lagi mengandalkan chart atau tabel-tabel dokumen pesawat dan penerbangan berupa kertas. Semua telah didigitalisasi dan dilihat melalui tablet elektronik.

Aplikasi digital navigation chart secara dinamis akan menampilkan informasi detail mengenai enroute weather layer, in App NOTAM, real-time data, GPS-based positional awareness, vector-based terminal charts yang mampu mendorong kesadaran situasional para Pilot pada saat di dalam cockpit

Direktur Operasi Garuda Indonesia Capt. Bambang Adisurya Angkasa mengatakan bahwa hadirnya digital navigation chart tersebut merupakan upaya optimalisasi operasional navigasi di Garuda Indonesia sekaligus menjadi komitmen menuju paperless airline, dengan penerapan digital navigation chart dalam tata kelola operasional penerbangan. 

“Jika dibandingkan sebelumnya, navigation chart yang seluruhnya masih menggunakan hard copy dalam bentuk buku kini dapat diakses hanya dengan aplikasi di tablet PC, tentunya hal ini akan memberikan nilai tambah bagi Perusahaan, khususnya terkait komitmen maskapai dalam menegakan prinsip-prinsip paperless airlines”, kata Capt. Bambang. 

Proses transformasi digital navigation chart sendiri akan dilakukan secara bertahap, untuk saat ini implementasi digitalisasi dilakukan pada pesawatwide-body jenis Boeing 777 dan Airbus 330.

Tercatat 800 pilot sudah didaftarkan untuk menggunakan tablet PC yang telah terpasang aplikasi Jeppesen FliteDeck Pro. 

Adapun melalui penggunaan digital navigation chart ini diharapkan dapat memaksimalkan efisiensi biaya melalui proses bisnis yang lebih efektif dan efisien. Penggunaan digital navigation chart ini sekaligus mengurangi cost hingga 59 persen per tahun dari aspek biaya manual navigation chart, melalui kerja sama kontrak yang baru termasuk gratis paket JeppFD.

Digital navigation chart juga turut berpotensi menghemat biaya perawatan mesin pesawat .

Lebih lanjut, aplikasi navigation chart Jeppesen FliteDeck Pro mampu meningkatkan aspek keamanan pada saat di udara karena kemudahan akses informasi dan distribusi data serta komunikasi antar lini operasional dapat berlangsung jauh lebih cepat, tepat dan akurat. 

Dengan demikian beban kerja dan waktu persiapan yang dilakukan para Pilot ketika berada di cockpit dapat berkurang. 

Selain itu, digital navigation chart diharapkan dapat meminimalisir potensi gangguan penerbangan akibat data manual yang belum diperbarui.