Pavel Vlasov, turis Rusia yang terjebak di bandara Ngurah Rai, Bali saat Hari Raya Nyepi, Rabu (9/3/2016).
Pavel Vlasov, turis Rusia yang terjebak di bandara Ngurah Rai, Bali saat Hari Raya Nyepi, Rabu (9/3/2016) -Foto: Tribun Bali.

AVIATREN.com – Bandara Ngurah Rai di Denpasar, Bali selalu ditutup saat peringatan Hari Raya Nyepi. Penutupan bandara membuat seorang wisatawan asal Rusia terpaksa harus berdiam sendirian di bandara tersebut.

Pavel Vlasov harus menghabiskan waktu seharian di bandara yang sepi itu gara-gara ia ketinggalan pesawat sebelumnya. Vlasov mengaku keasyikan melihat pawai ogoh-ogoh sehari sebelum Nyepi di Denpasar, sampai ia telat datang ke bandara.

“Saya asyik nonton ogoh-ogoh. Besok baru saya berangkat,” kata Pavel Vlasov dikutip AVIATREN dari Kompas.com, Kamis (10/3/2016).

GM PT Angkasa Pura 1, I Gusti Ngurah Rai, Trikora Harjo mengatakan Vlasov menginap di terminal internasional dengan kondisi tempat istirahat ala kadarnya, tetapi untuk makanan dan minuman ditanggung oleh pihak bandara.

Selain wisatawan Rusia, ada tiga wisatawan asal China yang juga terjebak saat Nyepi dan kebingungan di bandara. Namun ketiga wisatawan China itu dijemput oleh Kedutaan China diantar ke hotel terdekat dengan seizin keamanan adat.