Firefly saat ini memiliki total 11 unit pesawat B737, dua di antaranya adalah B737-400, sementara sisanya adalah B737-800.
Malaysia Airlines Boeing 737-800

AVIATREN.com – Maskapai penerbangan asal Malaysia, Firefly berencana kembali membuka operasional penerbangan domestik menggunakan pesawat Boeing 737-800 pada awal 2022.

Hal itu dilakukan agar rencana perusahaan tersebut sejalan dengan perusahaan induknya, Malaysia Aviation Group (MAG), yang kini tengah bersiap untuk menghadapi pemulihan pasar penerbangan domestik yang diperkirakan bakal terjadi pada tahun depan.

“Jika semuanya berjalan dengan lancar, kami akan memulai kembali operasional (pesawat narrowbody) kami setidaknya pada kuartal pertama tahun depan, mengikuti pemulihan bisnis di pasar domestik,” kata Chief Operating Officer MAG, Ahmad Luqman Mohd Azmi dalam sebuah pernyataan.

Ahmad tidak mengumbar berapa unit pesawat B737-800 yang bakal kembali beroperasi melayani penumpang mulai awal tahun depan.

Yang jelas, Firefly sendiri saat ini berjalan sebagai anak perusahaan dari Malaysia Airlines yang mengoperasikan 12 unit pesawat tuboprop bermesin ganda, ATR72-500.

Pada Mei lalu, maskapai penerbangan budget ini sebenarnya sempat menghadirkan rute penerbangan domestik baru menggunakan tiga unit pesawat lorong tunggal (narrowbody) B737-800 pemberian Malaysian Airlines.

Namun, pesawat tersebut dikembalikan lagi ke perusahaan induknya pada akhir Juli lalu, setelah sukses melakukan tiga kali penerbangan.

Adapun penyetopan layanan B737-800 tersebut dilakukan pasca Malaysia mengeluarkan peraturan lockdown di negaranya yang dinamai Movement Control Order 3.0.

Meski demikian, Ahmad kala itu berjanji pihaknya bakal kembali melayani penerbangan menggunakan pesawat narrowbody.

Bahkan, ia berencana untuk membuka rute penerbangan domestik dan internasional jarak pendek menggunakan 10 unit B737-800 hingga 2025 mendatang.

Apabila mengacu pada data PlaneSpotters.net, Firefly saat ini memiliki total 11 unit pesawat B737, dua di antaranya adalah B737-400, sementara sisanya adalah B737-800.

Seluruh pesawat tersebut kini terpantau berada di kolom “Historic”, alias memang sedang tidak melakukan operasional penerbangan untuk saat ini.

Content Writer

View all posts