AVIATREN.com – Satu pesawat Boeing 737-400 milik TNI Angkatan Udara (TNI AU) akan diberangkatkan ke Yaman pada Kamis (2/4/2015) malam ini untuk mengangkut personil tim evakuasi yang akan membawa keluar warga negara Indonesia di negara yang sedang dilanda konflik tersebut.
Hal tersebut dikonfrirmasi oleh Panglima TNI Jenderal Moeldoko. “Jam tujuh (19.00) nanti diberangkatkan, untuk sementara satu pesawat. Kita siapkan cadangan nanti kalau diperlukan,” ujar Moeldoko di Istana Kepresidenan, Kamis siang, seperti dikutip Aviatren dari Kompas.com, Kamis (2/4/2015).
Pesawat TNI AU tersebut dikirim bukan untuk mengeluarkan WNI dari Yaman, melainkan membawa personil TNI dan tim evakuasi yang akan mengeluarkan WNI dari Yaman ke beberapa tempat yang telah disiapkan. Setelah itu, WNI tersebut akan naik pesawat komersial ke Indonesia.
B737-400 milik TNI AU tergabung dalam Skadron Udara 17 yang bermarkas di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Menurut Moeldoko, TNI sudah mengirimkan tim advance dengan dua pilot ditambah 14 orang dari Kementerian Luar Negeri. Tim itu akan membantu tim evakuasi dalam menghimpun informasi soal situasi dan kondisi terakhir Yaman.
“Sehingga, nanti peswat yang ke sana sudah tahu apa yang harus dilakukan,” kata Moeldoko.
Seperti diketahui, Pertempuran melawan milisi Houthi yang mengudeta pemerintahan Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi di Yaman semakin meluas dengan melibatkan koalisi Teluk pimpinan Arab Saudi setelah Presiden Yaman memintanya.
Pemerintah Indonesia memutuskan evakuasi besar-besaran dalam beberapa hari ini karena situasi di Yaman semakin mengkhawatirkan.
