AVIATREN.com – Pabrikan pesawat Airbus berencana mengenalkan varian militer untuk pesawat A320neo. Oleh Airbus, A320neo versi militer ini akan diberi nama A320ne M3A (Modular Multi-Mission Aircraft).
Saat ini, pesawat yang masih berupa konsep itu didesain untuk memenuhi berbagai misi, seperti intelijen, pengawasan, dan pengintaian atau ISR (intelligence, surveilance, reconaissance).
Selain itu, A320neo juga akan dimodifikasi sehingga memiliki pintu payload roll-on/roll-off modular, seperti layaknya pintu pesawat Hercules, untuk keperluan misi pengangkutan, mulai dari angkut pasukan, penumpang, VIP, hingga evakuasi medis dan kargo.
Konsep A320neo M3A ini dikenalkan Airbus di ajang pameran kedirgantaraan, Farnborough Airshow 2018 yang berlangsung pekan lalu.
Menurut Airbus, seperti dikutip AVIATREN dari Defence Blog, Selasa (24/7/2018), A320neo saat ini dianggap bisa diaplikasikan sebagai pesawat ISR yang berkemampuan tinggi dan lebih hemat biaya, sekaligus sebagai pesawat transport militer.
Tugas yang bisa diemban oleh A320neo M3A antara lain seperti patroli maritim dan diterjunkan dalam perang sebagai pesawat anti kapal selam.
Pertimbangan ini dibuat Airbus sebagai respons dari permintaan pasar, mengingat tingginya pertumbuhan kebutuhan akan sistem ISR yang canggih, seperti pesawat yang memiliki platform lebih besar dengan daya yang besar pula, sekaligus sistem pendinginan yang efisien.
Basis perakitan A320 yang telah kuat, dengan segala fasilitas produksinya, dianggap Airbus bisa memenuhi kebutuhan akan pesawat ISR seperti ini.