AVIATREN.com – Nama Irfan Setiaputra didengung-dengungkan sebagai kandidat kuat Direktur Utama Garuda Indonesia, menggantikan Ari Askhara. Bagaimana nama Irfan bisa muncul, dan siapa sebenarnya dia?

Nama Irfan Setiaputra muncul dalam pemberitaan Tempo pada Senin (13/1/2020). Menurut sumber dalam Tempo, ia menjadi calon kuat orang nomor satu di Garuda Indonesia.

Ari Askhara sendiri bakal diganti karena tersandung kasus kargo gelap onderdil Harley Davidson di pesawat Airbus A330neo yang didatangkan dari Perancis.

Lantas, siapa sebenarnya Irfan Setiaputra, kandidat kuat Direktur Utama Garuda Indonesia ini?

Mengutip Tempo, Irfan adalah lulusan Sarjana Teknik Informatika ITB dari tahun angkatan 1989. Sejak lulus hingga kini, Irfan tercatat telah melanglang buana di sejumlah perusahaan di bidang teknologi informatika.

Pria kelahiran Jakarta, 24 Oktober 1964 itu pernah menjabat di perusahaan-perusahaan teknologi seperti IBM, LinkNet, dan Cisco. Irfan juga pernah memimpin perusahaan BUMN, seperti PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) atau PT Inti (Persero).

Sejumlah penghargaan yang pernaih diraih Irfan antara lain IBM STAR of the STARS Award, IBM Professional Achievement Award, dan Best CEO versi majalah SWA.

Lalu pada Maret 2009 Irfan didapuk oleh Menteri BUMN saat itu Sofyan Djalil menjadi Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia (PT Inti).

Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa latar belakang calon Dirut Garuda tak harus dari bidang penerbangan, melainkan paham manajerial dan visi bisnis perusahaan di masa mendatang.

“Justru (latar belakang) manajerial. Karena Garuda ini kan enggak ada masalah berkaitan teknis dan pengelolaan dan lain-lain, tapi mungkin akunting, bisnis yang mungkin dan jadi penting,” kata Budi Karya.

Pengumuman jajaran direksi dan komisaris Garuda Indonesia sendiri rencananya akan dilakukan minggu ini.