AVIATREN.com - Singapore Airlines mengatakan akan membuka kembali rute penerbangan komersial terpanjang/terjauh di dunia, pada 12 Oktober 2018. Penerbangan tersebut menempuh rute Singapura (SIN)-Newark (EWR) di New York, yang total penerbangannya mencapai hampir 19 jam.
Penerbangan dari Changi ke Bandar Udara Newark itu akan menempuh sekitar 16.700 kilometer (10.300 mil) dan memakan waktu sekitar 18 jam 45 menit, klaim Singapore Airlines.
Setelah penerbangan Singapore Airlines Changi-Newark dibuka, maka bakal mengalahkan rute Qatar Airways Flight 921 rute Qatar-Auckland, sebagai rute terpanjang di dunia yang diukur menurut jarak saat ini. Rute Qatar Airways itu memakan waktu 17 jam 40 menit.
Penerbangan Singapore Airlines akan menggunakan Airbus A350-900 ULR, yang akan dikonfigurasi untuk membawa 161 penumpang, terdiri atas 67 penumpang di kelas bisnis dan 94 penumpang di kelas ekonomi premium. Penerbangan nonstop harian itu tidak menyediakan kelas penumpang ekonomi.
Sebelumnya, Singapore Airlines telah menerbangi rute yang sama dari tahun 2004 sampai 2013, dengan armada A340. Namun SIngapore Airlines menutup rute tersebut, karena gagal memenuhi ekspektasi pendapatan.
Namun keputusan membuka kembali rute penerbangan terjauh ini muncul saat Singapore Airlines mencari sumber pendapatan baru dalam lingkungan yang kompetitif. Penerbangan jarak jauh sering menghasilkan lebih banyak uang daripada penerbangan yang membutuhkan pemberhentian.
Ada juga rencana untuk rute nonstop dari Singapura ke Los Angeles menggunakan pesawat Airbus yang sama, kata Singapore Airlines.