AVIATREN.com – Maskapai penerbangan Qantas, Virgin Australia, dan Jetstar berencana untuk kembali membuka rute penerbangan ke Bali mulai akhir Maret 2022 mendatang.
Berdasarkan informasi yang beredar, Qantas dijadwalkan bakal membuka penerbangannya menggunakan pesawat Boeing 737.
Akan ada dua penerbangan Qantas yang bakal melayani penumpang menggunakan pesawat tersebut, yaitu penerbangan dengan nomor QF43 rute Sydney – Denpasar, serta penerbangan dengan nomor QF45 rute Melbourne – Denpasar. Keduanya bakal mulai kembali melayani penumpang pada 27 dan 28 Maret 2022 mendatang.
Untuk maskapai Virgin Australia, akan ada tiga penerbangan yang dibuka ke Bali yang akan turut mengandalkan pesawat Boeing 737. Ketiga penerbangan tersebut masing-masing berasal dari kota Sydney, Meybourne, dan Brisbane, dengan tujuan ke kota Denpasar dan bakal dibuka pada 27 Maret 2022.
Sementara itu, maskapai penerbangan Jetstar bakal kembali melayani penerbangan dengan nomor JQ37 rute Sydney – Denpasar menggunakan pesawat Boeing 787 pada 1 April 2022.
Kembali melayani penerbangan internasional
Terlepas dari Bali, Qantas, Virgin Australia, dan Jetstar tampaknya kompak bakal mulai membuka penerbangan internasionalnya ke sejumlah rute secara bertahap dalam beberapa bulan ke depan, seiring dengan adanya kelonggaran pembatasan wilayah Covid-19.
Qantas sendiri berencana bakal membuka sejumlah penerbangan internasional pada 18 Desember 2021, dilanjutkan dengan penerbangan ke sejumlah wilayah yang memiliki tingkat vaksinasi rendah, macam Jakarta, Manila, Bangkok, Phuket, Ho Chi Minh City, dan Johannesburg setidaknya sebelum April 2022 mendatang.
Maskapai penerbangan Virgin Australia juga bakal membuka rute penerbangan internasional yang pertama ke Kepulauan Fiji pada 23 Desember 2021, dilanjutkan dengan rute ke Bali tadi.
Kemudian untuk Jetstar, maskapai penerbangan tesebut saat ini belum mengumbar rencana pembukaan rute penerbangan ke sejumlah wilayah di luar Australia.
Namun, mereka berniat untuk kembali membuka penerbangan pada pertengahan Desember 2021. Hanya saja, tidak disebutkan daerah di luar Australia mana saja yang akan menjadi tujuan penerbangan prioritas Jetstar.
