AVIATREN.com – Ajang pameran pesawat Singapore Airshow bakal kembali digelar pada 2022 ini. Masih sesuai rencana, acara akbar yang diadakan dalam dua tahun sekali ini disebut bakal dimulai pada 15 Februari mendatang di Changi Exhibition Centre, Singapura.
Meski demikian, pameran pesawat tersebut akan dibatasi untuk pengunjung bisnis (trade day) saja, tidak tersedia untuk pengunjung umum (public day).
SAS 2022 hanya akan berlangsung hingga tanggal 18 Februari saja, lebih cepat dua hari dari jadwal awal yang ditetapkan pihak penyelenggara, Experia Events, yaitu pada 20 Februari.
Seperti diketahui, tanggal 19-20 Februari sendiri awalnya bakal digunakan sebagai dua hari khusus untuk pengunjung, di mana mereka bisa melihat-lihat dan menjajal beragam teknologi pesawat yang dipamerkan. Artinya, para penggemar umum tidak bisa lagi menyaksikan aneka hal baru dalam pameran Singapore Airshow 2022 nanti.
Kendati tak ada pengunjung umum, pihak penyelenggara mengeklaim bahwa ajang Singapore Airshow bakal tetap dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh partisipan yang hadir dalam ajang tersebut.
Untuk warga asing, misalnya, diwajibkan sudah melakukan vaksinasi dosis penuh. Selain itu, pihak penyelenggara juga bakal melakukan tes Covid-19 secara berkala sebelum acara berlangsung, serta menerapkan pembatasan kapasitas dalam ruangan pameran.
Sekadar informasi, Singapore Airshow merupakan pameran pesawat terbesar dan paling berpengaruh di Asia. Biasanya, ajang pameran tersebut dihadiri oleh sejumlah lembaga pemerintah yang fokus di bidang militer, hingga para pejabat di industri penerbangan begitu juga dan penyedia alutsista yang berasal dari seluruh penjuru dunia.
Biasanya, empat hari pertama di acara Singapore Airshow ditujukan untuk para investor dan pihak terkait lainnya di industri penerbangan, sedangkan dua hari terakhir merupakan pameran untuk pengunjung umum.
Pada ajang Singapore Airshow 2020 yang digelar 11-16 Februari 2020 lalu, pihak penyelenggara sendiri masih membuka dua hari bagi para pengunjung, namun jumlah tiketnya dibatasi untuk menghindari penyebaran virus Covid-19 yang kala itu masih belum menyebar seperti sekarang.
Secara total, ada sekitar 20.000 pengujung umum yang menghadiri acara tersebut, lebih sedikit dari ajang Singapore Airshow 2018 lalu yang berkisar di angka 70.000 orang.
Adapun jumlah partisipan dalam acara tersebut berkisar 30.000 orang yang berasal dari 110 negara, serta 930 perusahaan dari 45 negara. Jumlah perusahaan yang berpartisipasi dalam Singapore Airshow sebenarnya ada 1.000 perusahaan, namun 70 perusahaan menyatakan mundur untuk mewaspadai adanya Covid-19.
Nantinya, Singapore Airshow 2022 sendiri tak akan dihadiri oleh pengunjung umum dan partisipan yang hadir diprediksi bakal mencapai 10.000 orang, sebagaimana dirangkum Aviatren dari StraitTimes, Senin (10/1/2022).
