AVIATREN.com – Setelah izin operasinya dibekukan oleh Dirjen Perhubungan Udara, maskapai Kalstar Aviation saat ini sedang mengundang investor. Upaya ini merupakan bagian dari pembenahan internal dan finansial, seperti yang disarankan oleh Kementerian Perhubungan.
Hal itu dikatakan oleh Marketing Manager Kalstar Aviation, Tommy Dwiputra kepada sejumlah media di Indonesia, Jumat (20/10/2017). Tommy mengatakan, banyak investor yang tertarik, namun ia enggan menyebut siapa saja investor yang dimaksud.
“Saat ini masih dalam pembenahan, kami mengundang investor dan banyak yang tertarik,” ujar Tommy seperti dikutip AVIATREN dari Kompas.com, Minggu (22/10/2017). Menurut Tommy, terdapat dua opsi yang bisa diambil investor untuk berinvestasi. Pertama, dengan  membeli semua aset maskapai dan kedua melakukan merger dengan maskapai.
“Kami terbuka untuk kedua pilihan tersebut,” kata dia.
Tommy menargetkan, dalam waktu dekat Kalstar dapat beroperasi kembali. Namun lagi-lagi, dia enggan menyebutkan kapan pengoperasian tersebut. “Semua rute akan kami operasikan lagi beserta rute-rute baru,” pungkas dia.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mencabut izin operasional Kalstar pada 30 September 2017. Pencabutan izin operasi dilakukan karena Kalstar Aviation dianggap tidak sehat, seperti masalah teknis, operasional, manajemen, dan finansial.
Kemenhub juga berencana melelang rute maskapai Kalstar Aviation ke maskapai lain. Hal ini dilakukan, jika Kalstar Aviation tidak bisa membenahi masalah finansial. Ke semua rute tersebut berangkat dari pulau Kalimatan.
