AVIATREN.com – Malaysia Airlines dijadwalkan menyebar surat PHK kepada karyawannya mulai hari ini, Senin (1/6/2015). Sejumlah 20.000 karyawan maskapai flag carrier tersebut akan diputus kontraknya.
Sementara dua pertiga di antaranya akan diberi kontrak baru lagi di bawah manajemen yang baru pula.
Dikutip Aviatren dari Channel NewsAsia, Senin (1/6/2015), maskapai Malaysia Airlines yang baru tersebut nantinya akan mulai beroperasi pada bulan September.
Sumber dalam Malaysia Airlines mengatakan bahwa sebagian dari karyawan pada hari ini telah menerima surat PHK, sebagian lagi juga menerima penawaran kontrak yang baru.
Namun menurut sumber yang tidak mau disebut namanya itu, jabatan yang ditawarkan berbeda dari jabatan sebelumnya yang dipegang di Malaysia Airlines.
Langkah yang diambil oleh CEO baru Malaysia Airlines, Christoph Mueller itu bertujuan untuk mengembangkan bisnis maskapai dalam lingkup yang lebih kecil terlebih dahulu. Mueller menargetkan Malaysia Airlines akan kembali mendapatkan profit dalam tiga tahun ke depan.
Maskapai Malaysia Airlines telah menghadapi krisis sejak 2008, pendapatan terus menurun walau sudah dicoba diselamatkan oleh pemerintah dengan memberikan insentif.
Citra Malaysia Airlines juga sempat tercoreng akibat kecalakaan yang melibatkan dua armadanya, yaitu penerbangan MH370 yang hilang di Laut China Selatan yang hingga kini belum diketemukan, serta MH17 yang diduga ditembak jatuh di langit Ukraina.
