AVIATREN.com – Emirates telah memajukan jadwal penerimaan pesawat Airbus A380 pesanan terakhirnya dari Juni 2022 ke November 2021 mendatang.
Hal tersebut dilakukan untuk menambah armada pesawat Emirates yang bakal kembali melayani penerbangan ke sejumlah wilayah, seiring dilonggarkannya pembatasan perjalanan Covid-19 di beberapa penjuru dunia.
“Kami telah mencapai kesepakatan dengan Airbus untuk memajukan pengiriman sisa pesanan A380 kami dan telah mengamankan pembiayaan untuk unit-unit ini,†kata Presiden Emirates, Tim Clark.
“Pesawat baru ini juga akan menambah lebih banyak kursi dalam kabin Premium Economy yang banyak dicari ke dalam inventaris kami, sembari kami bersiap untuk meluncurkan produk kabin ini dalam beberapa bulan mendatang,†imbuh Clark
Melalui Airbus A380, Emirates berencana membuka rute pernerbangan selama dua bulan ke depan ke beberapa daerah, mencakup Amman, Kairo, Dusseldorf, Frankfurt, Guangzhou, London Heathrow, Los Angeles, Manchester, Mauritius, Moskow, Munich, New York JFK, Paris, Toronto, Wina, Washington dan Zurich.
Dengan dimajukannya pengiriman ke bulan November, Emirates otomatis akan menerima tiga unit pesawat Airbus A380 pada tahun 2021 ini, menambah total armada yang dimiliki maskapai penerbangan asal Uni Emirat Arab tersebut menjadi 118 pesawat.
Sebagai operator penerbangan pertama dan terbanyak yang mengoperasikan Airbus A380, Emirates sendiri sebenarnya sempat mengancam masa depan pesawat tersebut pada Februari 2019 lalu.
Kala itu, mereka membatalkan pemesanan Airbus A380 sebanyak 39 unit. Sebagai gantinya, mereka memilih untuk memesan 40 unit A330neo dan 30 unit A350.
Setelah pembatalan tersebut, Airbus lantas mengumumkan bakal menghentikan produksi A380 pada 2021 lantaran minimnya pesanan terhadap pesawat yang biasa dijuluki “Superjumbo” itu.
