AVIATREN.com – Helikopter Bell 429 registrasi PK-CAW milik Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan dilaporkan jatuh sesaat setelah mengudara, di Bandara Budiarto, Curug, Kabupaten Tangerang, Senin (13/9/2021).
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.25 WIB, ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati. Menurut Adita, dilansir AVIATREN dari Kompas.com, kecelakaan ini tidak memakan korban jiwa.
“Tidak ada orban dalam peristiwa ini. Kru penerbangan yang terdiri dari pilot, kopilot, dan teknisi dalam kondisi selamat dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan,” ungkap Adita.
Kronologi
Kecelakaan terjadi ketika awak helikopter tengah melaksanakan kegiatan latihan rutin. Menurut Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, helikopter sempat terbang setinggi 100 meter sebelum akhirnya jatuh.
Yunus mengatakan ada angin kencang yang melanda helikopter tersebut sesaat setelah terbang. Selain itu, diduga juga ada gangguan pada mesin helikopter.
“Ini keterangan awalnya saja bahwa baru terbang 100 meter ada gangguan mesin sedikit pada saat turun itu angin sangat kencang sehingga terhempas. Itu aja sementara,†ujar Yusri dilansir Kompas.com.
Bell 429 PK-CAW sendiri selama ini digunakan oleh Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan Kementerian Perhubungan, untuk layanan kalibrasi, inspeksi, dan pengujian peralatan penerbangan.
Berdasarkan foto-foto yang beredar, helikopter berwarna putih dtrip biru itu terlihat mengalami kerusakan cukup serius. Baling-balingnya patah dan terlepas dari badan helikopter, sedangkan bagian ekornya tampak patah.
