AVIATREN.com – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dikabarkan bakal memindahtugaskan sejumlah pilot mereka ke anak perusahaannya, PT Citilink Indonesia, terutama pilot dengan lisensi pesawat ATR72.
Hal ini mencuat berdasarkan dokumen Minute of Meeting (MoM) milik Asosiasi Pilot Citilink (APIC) yang beredar di sejumlah grup.
“Berdasarkan pemaparan yang telah disampaikan oleh Dir. Ops dan VP. HC terhadap rencana optimalisasi crew GA ke QG bahwa mekanisme perpindahan tersebut masih dalam tahap pembahasan,” tulis dokumen MoM dari APIC itu.
Keberadaan dokumen ini pun dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal APIC, Adhe Ridho. Menurut dia, pemindahan tugas sejumlah pilot Garuda memang benar adanya dan kini sedang dalam pembahasan.
“Hal tersebut sudah kita konfirmasikan juga ke pilot project-nya sesuai dengan MoM yang sudah tersebar,” kata Adhe, dikutip Aviatren dari Kompas.com, Selasa (16/11/2021).
Namun, sebelum pemindahan tersebut dilaksanakan, APIC, lanjut Adhe, memiliki persyaratan khusus, yaitu meminta manajemen Citilink untuk menyampaikan kejelasan terkait delapan hal yang melibatkan bisnis operasi Citilink terlebih dahulu, yang mencakup:
- Paket remunerasi pilot Garuda Indonesia yang ditempatkan ke Citilink;
- Jumlah pilot Garuda Indonesia yang diperbantukan serta kurun waktu lamanya;
- Rencana utilisasi pilot Garuda yang diperbantukan dibanding dengan jumlah pilot Citilink;
- Kepastian perubahan status pilot Citilink dari PKWT menjadi PKWTT;
- Kepastian kelanjutan program internal Captaincy di fleet A320 dan ATR;
- Konsekuensi beban finansial Citilink terkait kebijakan tersebut;
- Kepastian untuk remunerasi baru pilot Citilink yang sudah disetujui oleh direksi pada awal tahun 2020 tidak terhambat atas kebijakan ini;
- Komitmen direktur operasi bahwa semua keputusan yang dibuat berdasarkan basic interest Citilink;
“Kami dari asosiasi pilot meminta agar pemindahan atau kebijakan optimalisasi crew Garuda ke Citilink ini ditunda sampai ada kejelasan dan komitmen bersama terkait hal-hal yang tersebut dalam MoM,” imbuh Adhe.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra tidak berkata banyak soal pemindahan tugas sejumlah pilot Garuda ini. Ia hanya mengatakan bahwa proses tersebut saat ini masih dalam tahap diskusi oleh pihak manajemen.
“(Rencana pemindahan pilot Garuda Indonesia) dalam pembahasan,†kata Irfan.
Sembari tak menampik, ia juga mengatakan bahwa rencana pemindahan tugas pilot Garuda ke Citilink ini dilakukan tanpa ada alasan khusus dan merupakan hal yang normal untuk dilakukan.
“Tidak ada yang spesial. Biasa saja,†pungkas Irfan.