Bandara Halim ditutup mulai 26 Januari. Bagaimana jika penumpang telah memiliki tiket pesawat dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma?
Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta (foto: Elshinta)

AVIATREN.com – Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta, akan ditutup sementara selama 3,5 bulan, untuk menjalani revitalisasi. Penutupan Bandara Halim Perdanakusuma ini akan dimulai sejak 26 Januari 2022.

Lalu, bagaimana jika penumpang telah memiliki tiket pesawat dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma?

Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Udara juga telah meminta operator bandara dan maskapai untuk menyiapkan langkah-langkah penanganan penumpang. Langkah tersebut di antaranya pembatalan penerbangan, refund tiket, pengalihan rute penerbangan, dan lain sebagainya.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang sudah membeli tiket pesawat dengan keberangkatan melalui Bandara Halim, untuk menghubungi pihak maskapai agar dilakukan proses penanganan selanjutnya,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawaty.

Selanjutnya, operasional penerbangan akan direlokasi ke bandara lainnya, seperti Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Husein Sastranegara, Bandara Kertajati, Bandara Budiarto, dan Bandara Pondok Cabe.

Sementara Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, S.Sos, menjelaskan, terkait revitalisasi Lanud Halim, TNI AU melaksanakan Skadron Move (Pemindahan Skadron Udara dan Skadron Teknik) yang ada di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta ke Lanud Husein Sastranegara Bandung dan
Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Beberapa satuan yang akan beroperasi dari Lanud Husein Sastranegara, yaitu Skadron
Udara (Skadud) 2 yang mengoperasionalkan pesawat CN-295, Skadud 31 mengoperasionalkan pesawat C-130 Hercules dan Skadron Teknik 021 yang bertugas melaksanakan pemeliharaan tingkat ringan dan sedang pesawat CN-295 dan C-130 Hercules.

Sementara Skadud 17 yang mengoperasionalkan pesawat Boeing B-737 akan beroperasi
dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Pelaksanaan Skadron Move sudah dilaksanakan secara bertahap sejak Desember 2021.
Selanjutnya ferry flight pesawat Skadud 2, 17 dan 31 akan dilaksanakan pada Senin dan Selasa, tanggal 24 dan 25 Januari 2022.

Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur akan ditutup sementara mulai Rabu, 26 Januari 2022. Penutupan sementara ini berkaitan dengan rencana revitalisasi bandara untuk memperbaiki fasilitas sisi darat maupun udara.

Revitalisasi ini menurut Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, dilakukan dalam rangka meningkatkan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan.

Bandara Halim ditutup sementara, dan penutupan ini diperkirakan akan berlangsung selama 3,5 bulan. Artinya, Bandara Halim ditutup sementara hingga sekitar April-Mei 2022.