AVIATREN.com – Produsen pesawat asal Amerika Serikat (AS), Lockheed Martin bakal membuat pesawat pengisi bahan bakar (tanker) baru untuk Angkatan Udara AS (USAF), yang bakal didasari dari pesawat Airbus A330 Multi Role Tanker Transport (MRTT).
Pesawat yang bakal bernama LMXT (Lockheed Martin Next Tanker) tersebut bakal menggantikan armada pesawat tanker USAF yang ada saat ini, salah satunya adalah Boeing KC-135 yang rencananya bakal dipensiunkan pada 2025 mendatang.
Nantinya, pesawat ini juga akan menjadi “jembatan” penyambung dengan pesawat tanker USAF canggih di masa depan yang konon bakal terbang tanpa awak (autonomous) macam drone.
Selain itu, pesawat LMXT juga bakal dirancang dengan spesifikasi khusus USAF, serta diproduksi di dalam negeri, bukan di markas Airbus di Eropa. Hal ini bertujuan untuk mendukung kampanye produk buatan dalam negeri, yaitu dibuat di AS dan untuk AS.
Tidak disebutkan berapa unit pesawat LMXT yang bakal dipesan USAF. Yang jelas, USAF sendiri tampaknya sudah “gerah” dengan armada pesawat tankernya yang ada saat ini, terutama unit pesawat Boeing KC-46 yang dikeluhkan memiliki banyak masalah.
Sedikit mengenai LMXT, pesawat ini memiliki kapasitas yang mampu memuat bahan bakar sebanyak 123.241 kg dan memiliki ketahanan terbang hingga 20 jam.
Selain kapasitas dan ketahanan mumpuni, Lockheed Martin juga memastikan LMXT bakal dibekali dengan sistem pengendali dan pemantau canggih Joint All Domain Command and Control (JADC2).
Di samping itu, LMXT juga dijanjikan bakal dibekali dengan teknologi kamera termutakhir yang memiliki sistem pengisian bensin di udara (air-to-air refueling/A3R) otomatis pertama di dunia.
