AVIATREN.com – Pesawat Boeing 737-800 maskapai Air Niugini dilaporkan undershot dan jatuh mendarat di danau di dekat bandara Chuuk International Airport, Pulau Weno, negara di kepulauan Micronesia pada Jumat (28/9/2018) pagi. Seluruh penumpang dilaporkan selamat.
Pesawat dengan registrasi P2-PXE tersebut mengangkut 12 kru dan 35 penumpang. Air Niugini penerbangan PX73 mendarat di danau, 150 meter sebelum runway (undershot) di bandara Weno International Airport, dan mendarat di sebuah laguna (danau dekat laut).
“Tidak ada cedera serius, hanya minor, semuanya selamat,” kata Jimmy Emilio, Airport Manager kepada The Guam Daily Post, dikutip AVIATREN.
“Semuanya selamat keluar dari pesawat,” imbuhnya.
Saat pesawat mendarat di perairan, banyak penduduk lokal menghampiri menggunakan perahu, juga tim penyelamat.
P2-PXE is one of two 737-800s in Air Niugini’s 25-strong fleet. https://t.co/baKNHwolC8
The aircraft was delivered to Air India Express in 2005, then flew with Jet Airways, and was acquired by Air Niugini in 2013. https://t.co/vxM8cLeUrK #PX73 pic.twitter.com/SVEdJCelgA
— Flightradar24 (@flightradar24) September 28, 2018
Seluruh kru dan penumpang Air Niugini penerbangan PX73 dibawa ke rumah sakit terdekat, dan dilaporkan tidak ada cidera serius.
Air Niugini penerbangan PX73 tiba dari bandara Pohnpei di Micronesia dan dijadwalkan melanjutkan perjalanan ke Port Moresby, ibukota Papua New Guinea. Penerbangan ditempuh selama 2 jam 40 menit.
Air Niugini adalah maskapai utama Papua New Guinea dengan lebih 20 rute penerbangan nasional dan 10 internasional.