B737 Sriwijaya Airlines

AVIATREN.com – Maskapai Sriwijaya Air disebut-sebut berpotensi menutup operasinya. Namun Kementerian Perhubungan membantah kabar tersebut.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub, Capt Avirianto mengaku sudah bertemu dengan manajemen Sriwijaya Air Group untuk membahas masalah tersebut.

Berdasarkan hasil pertemuan itu, dia memastikan Sriwijaya Air tetap akan beroperasi melayani penumpangnya.

“Enggak ada (penghentian operasional Sriwijaya) ini saya lagi rapat,” ujar Avrianto dikutip AVIATREN dari Kompas.com, Kamis (25/9/2019).

Dia pun membantah, soal rencana manajemen Sriwijaya Air yang akan menghentikan layanan reservasi tiketnya mulai 27 September 2019.

“Enggak. Itu kan sebelum kami rapat kemarin, sekarang kan sudah,” kata Avrianto.

Mengenai rencana GMF yang akan mencabut lima mesin pesawat yang dipinjamkan ke Sriwijaya Air, Avrianto memastikan hal tersebut tak akan mengganggu operasional. Sebab, pihak Sriwijaya Air telah menyiapkan rencana lain untuk mengatasi hal tersebut.

“Jadi ini kan diselesaikan semua, ada provider maintenance yang lain kan ada. Makanya kami lagi contigency plan, jadi tetap berjalan. Tidak ada shutdown, kita harus memberikan jaminan kepada masyarakat mengenai pelayanan dan keselamatan,” ujarnya.

Sebelumnya, Maskapai Sriwijaya Air dikabarkan akan menghentikan layanan reservasi tiketnya mulai 27 September 2019 hingga batas waktu yang belum ditentukan.