AVIATREN.com – Maskapai EVA Air menerima pesanan pesawat kargo baru tipe Boeing 777F pekan lalu.
Ini menjadi pengiriman pesawat kargo pertama EVA Air sejak dua tahun lalu. Dengan tambahan ini, maka jumlah pesawat kargo B777F yang dimiliki maskapai asal Taiwan itu menjadi enam unit.
Rencanannya, EVA Air bakal menerima sisa dua unit Boeing 777F yang telah mereka pesan pada bulan November dan Desember, membuat jumlah armada pesawat kargo mereka menjadi delapan unit.
Nantinya, tiga unit pesawat kargo baru ini bakal digunakan EVA Air untuk penerbangan atau pengiriman barang ke sejumlah negara di Asia Tenggara dan Amerika Utara.
Sehingga, penambahan tiga unit pesawat kargo baru tadi tentunya bakal turut meningkatkan kapasitas pengangkutan barang dan pendapatan EVA Air dari segmen tersebut di tahun ini.
Pengganti pesanan Boeing 787-10
Sekadar informasi, tiga unit pesawat kargo Boeing 777F ini, sekaligus empat unit pesawat penumpang Boeing 787-9, merupakan pengganti dari tujuh unit pesanan Boeing 787-10 yang dibatalkan EVA Air tahun lalu.
Penggantian pesanan pesawat penumpang menjadi sebagian pesawat kargo tersebut dilakukan karena tingginya permintaan pengiriman barang melalui udara, terutama untuk barang elektronik dan smartphone.
Di sisi lain, permintaan di segmen pesawat penumpang justru sepi mengingat pembatasan Covid-19 di sejumlah wilayah.
Tingginya permintaan pengiriman barang melalui udara sendiri tercermin dari 40 penerbangan kargo yang dilakukan EVA Air setiap minggunya menggunakan lima unit pesawat yang sudah ada.
Selain itu, pengiriman udara juga dilakukan pada 50 penerbangan penumpang per minggu mengandalkan sisa ruang kabin di 33 unit pesawat penumpang EVA Air.
Menurut Asosiasi Penerbangan Internasional (IATA) volume barang yang diangkut oleh penerbangan kargo sendiri diprediksi bakal meningkat tahun ini dan bakal lebih tinggi dari tahun 2019. Pada 2022 nanti, pertumbuhannya juga disebut bakal meningkat sekitar 4,9 persen.