AVIATREN.com – Menjelang momen mudik Lebaran 2022, AirAsia kembali membuka alias melakukan reaktivasi pada 11 rute penerbangan internasional dari Indonesia ke sejumlah destinasi luar negeri di Asia dan Australia.
Dengan adanya penambahan ini, rute internasional AirAsia dari dan ke Indonesia bakal berjumlah menjadi 17 rute internasional.
Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine mengatakan bahwa pembukaan rute internasional ini bertujuan untuk menambah kapasitas jumlah ketersediaan kursi AirAsia dari dan ke Indonesia menjadi lebih dari 48 ribu kursi per minggu.
“Pengaktifan kembali 11 rute ini akan menambah jumlah rute internasional AirAsia dari dan ke Indonesia secara keseluruhan menjadi 17 rute, yang dioperasikan oleh AirAsia Indonesia, AirAsia Malaysia, dan AirAsia Thailand,” ujar Veranita dalam sebuah keterangan resmi, dikutip Aviatren dari Bisnis.com, Selasa (26/4/2022).
Selain mengaktifkan kembali 11 rute internasional, AirAsia juga menambah frekuensi di empat rute penerbangan internasional yang sebelumnya sudah beroperasi.
Adapun penambahan dan pengaktifan kembali rute-rute internasional tersebut dilakukan demi merespons upaya pemerintah dan otoritas penerbangan di Indonesia dan negara-negara di Asia Tenggara dan Australia yang telah merelaksasi persyaratan perjalanan internasional.
Alasan lainnya untuk menambah dan mengaktifkan lebih banyak rute internasional adalah adanya kebijakan penghapusan karantina bagi pelaku perjalanan yang sudah divaksin penuh dan booster, serta kemudahan bebas visa, selain dari pengaktifan kembali beberapa bandara internasional.
Kebijakan baru tingkatkan minat masyarakat
Menurut Veranita sendiri, kebijakan-kebijakan pelonggaran seperti ini sudah meningkatkan minat masyarakat internasional untuk berwisata ke Indonesia. Selain itu, kebijakan tersebut juga turut memudahkan kunjungan masyarakat Indonesia ke luar negeri dalam rangka bisnis, yang berpotensi bakal memberikan benefit pada pemulihan perekonomian Indonesia.
“Kami bersemangat untuk kembali memperkuat konektivitas udara di Indonesia. Inilah peran yang dapat kami lakukan sebagai salah satu stakeholder utama pariwisata Indonesia dan kawasan Asia Tenggara yang kami harapkan dapat terus berkontribusi positif dan dapat kami jalankan dengan lebih baik kedepannya,†jelas Veranita.
Karena minat penumpang meningkat dan penumpang berpotensi makin ramai, Veranita pun mengimbau seluruh penumpang pesawat yang akan bepergian untuk selalu mengikuti arahan protokol kesehatan demi kenyamanan bersama.
Selain itu, ia juga mengimbau seluruh penumpang untuk memastikan telah memenuhi persyaratan perjalanan sesuai ketentuan terbaru yang ditetapkan oleh masing-masing wilayah tujuan.
Lantas, apa saja rute internasional yang kini kembali dibuka AirAsia Indonesia? Lalu, rute internasional apa saja yang frekuensi penerbangannya ditambah? Simak informasinya dalam daftar rute berikut ini.
- Medan – Kuala Lumpur: Terbang 7 kali/minggu mulai 27 April 2022 (Reaktivasi)
- Medan – Penang: 7 kali/minggu mulai 27 April 2022 (Reaktivasi)
- Makassar – Kuala Lumpur: 2 kali/minggu mulai 28 April 2022 (Reaktivasi)
- Yogyakarta – Kuala Lumpur: 2 kali/minggu mulai 29 April 2022 (Reaktivasi)
- Jakarta – Singapura: 7 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Jakarta – Bangkok: 4 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Surabaya – Penang 2 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Bali – Singapura 10 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Lombok – Kuala Lumpur 7 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Surabaya – Johor Bahru: 2 kali/minggu mulai 5 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Bali – Perth: 4 kali/minggu mulai 15 Mei 2022 (Reaktivasi)
- Jakarta – Kuala Lumpur: dari 21 kali/minggu menjadi 28 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Tambah Frekuensi)
- Bali – Bangkok: dari 2 kali/minggu menjadi 3 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Tambah Frekuensi)
- Bali – Kuala Lumpur: dari 7 kali/minggu menjadi 10 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Tambah Frekuensi)
- Jakarta – Penang: dari 2 kali/minggu menjadi 6 kali/minggu mulai 1 Mei 2022 (Tambah Frekuensi)
- Jakarta – Johor Bahru: 3 kali/minggu (Tidak ada perubahan)
- Surabaya – Kuala Lumpur 14 kali/minggu (Tidak ada perubahan)
